Senin, 28 November 2016

Bahaya Pantyliner




Kaum wanita memang sering menggunakan pantyliner dalam setiap aktivitas kita sehari-hari karena dapat membatu mereka dalam berbagai hal misalnya saja dalam perjalan jauh yang tidak memungkinkan kita untuk menganti pakaian dalam yang baru.
Sehingga tidak di pungkiri daerah kewanitaanya yang lembab merupakan problema yang dihadapi oleh hampir setiap wanita dan mereka mencari solusi dengan mengunakan Pentilener setiap hari dalam aktivitasnya. Sebelum mengunakannya kalian harus tau dulu apa itu Pantiliner ya guyz...
Pantiliner itu merupakan versi tipisnya pembalut wanita. Fungsi utamanya adalah menyerap cairan vagina yang keluar diluar hari-hari deras menstruasi. Sama seperti pembalut wanita, pantyliner terbuat dari kapas juga dan dipakai seperti pembalut.

        
      A.    Dampak positif  pemakaian pentilener
Sangat berguna untuk dipakai sehari-hari untuk melindungi daerah vagina agar tetap kering dan bersih. (bila mengunakan pantilinernya yang tepat dan sekarang sudah banyak pantiliner yang herbal yang dapat anda gunakan.
      B.     Dampak negatif pemakaian pentiliner
Penggunaan pantyliner setiap hari ternyata justru dapat mengakibatkan infeksi bakteri, jamur, serta jerawat atau bisul pada daerah kewanitaan. Hal Ini terjadi karena pantyliner membuat daerah kewanitaan makin lembab. Meskipun lapisan atas pantyliner memiliki daya serap untuk menjaga higienitas daerah kewanitaan, akan tetapi bagian dasar dari pantyliner ini terbuat dari plastik, sehingga kulit Anda tidak dapat bernafas lega karena kurangnya sirkulasi udara.
Jadi sebaiknya, jangan gunakan pantyliner terlalu sering. Seperti Anda ketahui, bakteri tumbuh lebih cepat pada area lembab dan bertemperatur tinggi. Ini berarti daerah kewanitaan Anda, tepatnya labia majora dan klitoris, menjadi area yang tepat bagi tumbuh kembang bakteri. Jika sudah demikian maka risiko jerawat dan iritasi pada daerah genital pun mengancam.
Wanita yang sehat perlu senantiasa waspada untuk menjaga kesehatan alat reproduksinya sehingga dianjurkan untuk berhati-hati memilih penggunaan pembalut/pantiliner sehat yang berkualitas serta bebas zat dioxi.
Beberapa tips untuk menjaga kebersihan dan kesehatan organ intim Anda:
  1. Gunakan celana dalam berbahan katun 
  2. Ganti celana dalam beberapa kali sehari
  3. Jangan gunakan celana terlalu ketat
  4. Pantyliner pada saat tertentu
SUMBER : http://divtrans1nwu.blogspot.co.id/2014/11/bahaya-pentiliner_10.html

0 komentar:

Posting Komentar